Virus HMPV Masuk Indonesia, Aturan Naik Kereta Api Tetap Sama

Aliefmedia, Indonesia – Virus Human Metapneumovirus (HMPV), yang sebelumnya merebak di China, telah terdeteksi di Indonesia. Namun, aturan naik kereta api di Indonesia tidak mengalami

Redaksi

Aliefmedia, Indonesia – Virus Human Metapneumovirus (HMPV), yang sebelumnya merebak di China, telah terdeteksi di Indonesia. Namun, aturan naik kereta api di Indonesia tidak mengalami perubahan, menurut pernyataan resmi dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 9 Jember.

Gambar Istimewa : infoekonomi.id

Cahyo Widiantoro, Manajer Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, mengonfirmasi bahwa pemerintah hingga kini belum memberlakukan regulasi baru terkait virus HMPV. “Aturan naik kereta api masih sama seperti yang berlaku saat ini. Penumpang hanya perlu membawa tiket yang sesuai dengan identitas diri dan memilih rute tujuan. Tidak ada kewajiban membawa hasil tes Covid-19, sertifikat vaksin, atau mengenakan masker,” jelas Cahyo.

Anjuran bagi Penumpang yang Kurang Sehat

Meski tidak ada perubahan aturan, KAI tetap menganjurkan agar penumpang yang merasa kurang sehat mengambil langkah pencegahan. “Bagi penumpang yang merasa kurang sehat, kami sarankan untuk memeriksakan diri sebelum perjalanan dan mengenakan masker selama perjalanan,” tambah Cahyo.

Jika selama perjalanan penumpang mengalami gangguan kesehatan, mereka dapat segera melapor kepada petugas untuk mendapatkan bantuan medis. KAI Daop 9 Jember menyediakan tiga pos kesehatan di Stasiun Probolinggo, Stasiun Jember, dan Stasiun Ketapang. Pos ini dilengkapi dengan tenaga medis yang siap memberikan pertolongan pertama jika diperlukan.

Fasilitas Tambahan dan Pencegahan

Di samping pos kesehatan, KAI juga mengoperasikan Klinik Mediska yang berada tidak jauh dari tiga stasiun tersebut. Klinik ini menyediakan layanan kesehatan dengan tenaga medis yang siap menangani masalah kesehatan penumpang.

Untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan, KAI menerapkan langkah-langkah pembersihan yang ketat. Sebelum kereta api beroperasi setiap hari, seluruh rangkaian kereta dicuci, baik eksterior maupun interior, menggunakan bahan yang mampu membunuh kuman. Setelah operasional selesai, dilakukan fumigasi di lokasi perawatan kereta api. Langkah ini merupakan komitmen KAI dalam menyediakan transportasi yang sehat, aman, dan nyaman.

Kesiapan Mendukung Kebijakan Pemerintah

Cahyo menegaskan, jika di masa depan pemerintah mengeluarkan kebijakan baru terkait aturan naik kereta api sebagai respons terhadap virus HMPV, KAI Daop 9 Jember siap sepenuhnya mendukung. “Kami selalu berkomitmen untuk mendukung kebijakan pemerintah dan memastikan kenyamanan serta keselamatan penumpang,” tutupnya.

Virus HMPV sendiri diketahui menyebabkan infeksi saluran pernapasan yang dapat berisiko bagi kelompok rentan, seperti anak-anak dan lansia. Hingga saat ini, KAI belum menerima arahan resmi terkait perubahan aturan, sehingga para penumpang masih bisa melakukan perjalanan dengan persyaratan yang relatif sederhana.

Dengan langkah-langkah pencegahan yang sudah diterapkan, PT Kereta Api Indonesia memastikan penumpang dapat bepergian dengan rasa aman. Tetap waspada dan patuhi anjuran kesehatan untuk menjaga diri dan orang lain selama perjalanan.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Ikuti kami :

Tags

Related Post

Ads - Before Footer