Aliefmedia, Jakarta – Ariel Tatum, salah satu aktris berbakat Indonesia, kembali mencuri perhatian publik setelah terlibat dalam proyek film remake A Business Proposal versi Indonesia. Namun, di tengah antusiasme atas film terbarunya, muncul kontroversi di kalangan netizen yang menyerukan aksi boikot. Ariel tetap optimis dan berharap masyarakat tetap menikmati karyanya.
Gambar Istimewa: okezone.com
Perjalanan Karier Ariel Tatum di Industri Hiburan
Lahir pada 8 November 1996, Ariel Tatum memiliki nama asli Ariel Dewinta Ayu Sekarini. Ia merupakan putri dari Rico Valentino Murry dan Tatum Mathilda, serta memiliki seorang adik laki-laki bernama Damas. Sejak kecil, Ariel sudah menunjukkan ketertarikannya di dunia hiburan.
Perjalanan kariernya dimulai sejak usia muda, ketika ia menjadi model iklan sampo Lifebuoy pada tahun 2004. Sejak saat itu, wajahnya semakin sering muncul di berbagai iklan produk ternama.
Pada tahun 2005, Ariel mulai menjajal dunia akting dengan membintangi film Ariel dan Raja Langit. Kemampuan aktingnya yang natural membuatnya mendapatkan berbagai tawaran di industri perfilman dan sinetron Indonesia.
Selain dunia sinema, Ariel juga sempat terjun ke dunia teater. Pada tahun 2018, ia tampil dalam pementasan Langit 7 Bidadari yang digelar di Teater Garuda Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Pengalaman di panggung teater semakin mengasah kemampuan aktingnya dan membawanya ke proyek-proyek besar lainnya.
Peran Ariel Tatum di Film dan Sinetron Populer
Sepanjang kariernya, Ariel Tatum telah membintangi berbagai film dan sinetron populer. Beberapa proyek film yang pernah dibintanginya antara lain:
- Sepeda Presiden (2021) – Film yang mengangkat kisah inspiratif anak-anak di Papua.
- Sayap-Sayap Patah (2022) – Beradu akting dengan aktor papan atas Nicholas Saputra, film ini mendapat respons positif dari penonton.
Di dunia sinetron, Ariel juga dikenal lewat perannya di beberapa judul populer seperti:
- Cinderella Boy
- Dia Bukan Anakku
- Sejuta Cinta Marshanda
Dengan bakat akting yang mumpuni, Ariel terus memperluas jangkauan kariernya di industri hiburan.
Kontroversi Film Remake A Business Proposal
Proyek terbaru Ariel Tatum, film remake A Business Proposal, seharusnya menjadi salah satu film yang dinantikan oleh para penggemar film Indonesia. Namun, tak lama setelah pengumuman proyek ini, muncul aksi boikot dari beberapa netizen pencinta drama Korea (drakor).
Boikot ini dipicu oleh pernyataan lawan main Ariel, Abidzar Al Ghifari, yang mengakui bahwa ia tidak menonton versi asli drama Korea A Business Proposal sebelum syuting versi Indonesia. Hal ini memicu reaksi negatif dari penggemar drakor yang merasa bahwa sebuah remake seharusnya dibuat dengan memahami sumber aslinya terlebih dahulu.
Ariel Tatum sendiri menyayangkan aksi boikot ini dan berharap publik tetap memberikan kesempatan kepada film ini untuk dinikmati. Ia meyakinkan bahwa seluruh tim produksi telah bekerja keras untuk menghadirkan adaptasi yang tetap berkualitas dan relevan bagi penonton Indonesia.
Sebagai salah satu aktris berbakat Indonesia, Ariel Tatum telah membuktikan eksistensinya di dunia hiburan sejak usia muda. Dengan berbagai peran di film, sinetron, hingga teater, ia terus berkembang dan menantang dirinya dalam industri yang kompetitif ini.
Kontroversi terkait film remake A Business Proposal memang menjadi tantangan tersendiri, namun Ariel tetap optimis bahwa karyanya akan diterima baik oleh masyarakat. Terlepas dari pro dan kontra, Ariel Tatum tetap menjadi salah satu aktris yang patut diperhitungkan di industri hiburan Indonesia.