Pemprov DKI Terima Bantuan Mobil SAPA untuk Perlindungan Perempuan dan Anak

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kini memiliki dua unit mobil Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) yang didonasikan oleh PT Hanwha Life. Mobil-mobil ini diharapkan dapat meningkatkan

Redaksi

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kini memiliki dua unit mobil Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) yang didonasikan oleh PT Hanwha Life. Mobil-mobil ini diharapkan dapat meningkatkan layanan konseling khusus bagi perempuan dan anak di Jakarta. Bantuan tersebut diterima langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, dalam acara serah terima di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta pada Kamis (16/1/2025).

Gambar Istimewa : kompas.com

Komitmen Pemprov DKI untuk Perlindungan Perempuan dan Anak

Teguh Setyabudi menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) terus berkomitmen mencegah dan menangani kekerasan yang melibatkan perempuan dan anak. “Melalui mobil SAPA ini, layanan konseling dapat menjangkau lebih banyak keluarga di Jakarta, terutama perempuan dan anak yang membutuhkan dukungan psikologis dan emosional,” ungkapnya.

Mobil SAPA juga menjadi sarana untuk mendekatkan layanan perlindungan kepada masyarakat. Dalam operasinya, mobil ini akan bekerja sama dengan Save The Children dan New Future Disaster Management Center, memberikan konseling secara berkeliling di berbagai wilayah di Jakarta. Fokus utamanya adalah menangani kasus-kasus kekerasan yang dialami oleh perempuan dan anak serta memberikan pendampingan yang bersifat preventif dan rehabilitatif.

Fasilitas dan Harapan di Balik Mobil SAPA

Mobil SAPA dirancang tidak hanya sebagai moda transportasi tetapi juga sebagai pusat layanan konseling bergerak. Kendaraan ini dilengkapi dengan fasilitas seperti area makan, ruang istirahat, dan ruang konseling yang nyaman. Wakil Presiden Direktur PT Hanwha Life, Hong Jeong Pyo, menyebutkan bahwa mobil ini merupakan simbol kepedulian perusahaan terhadap kesehatan mental dan kesejahteraan masyarakat, khususnya perempuan dan anak yang menghadapi situasi sulit.

“Kami berharap mobil ini dapat menjadi harapan baru bagi mereka yang membutuhkan dukungan, baik secara mental maupun emosional. Dengan mobil SAPA, layanan dapat lebih mudah diakses masyarakat di berbagai lokasi,” jelas Hong Jeong Pyo.

Lokasi Operasi dan Personel Mobil SAPA

Mobil SAPA akan beroperasi di berbagai fasilitas umum seperti sekolah, panti sosial, rumah susun, pasar tradisional, Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), serta dalam acara-acara masyarakat seperti Hari Bebas Kendaraan Bermotor dan di lokasi bencana. Tim layanan mobil ini terdiri dari konselor Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak (PPPA), konselor Pusat Pelayanan Keluarga (Puspa), serta kader Pusat Informasi Konsultasi (PIK) Keluarga.

Masa Depan Mobil SAPA di Jakarta

Teguh Setyabudi berharap kehadiran mobil SAPA menjadi simbol harapan bagi masa depan perlindungan perempuan dan anak di Jakarta. Ia juga mengajak masyarakat untuk turut berperan aktif dalam mencegah kekerasan. “Layanan konsultasi mobile ini bukan hanya langkah preventif, tetapi juga katalisator pembangunan keluarga berkualitas di Jakarta,” ujar Teguh.

Inspirasi dari Program ‘Mobil Curhat’

Program serupa sebenarnya telah diperkenalkan oleh Ridwan Kamil saat kampanye Pilgub 2024 dengan nama ‘Mobil Curhat.’ Meski sempat menuai kritik dari masyarakat, Ridwan menanggapi dengan santai dan menyebut hal itu sebagai bagian dari dinamika demokrasi. “Dalam demokrasi, dipuji dan dicemooh itu biasa. Saya tidak ada masalah dengan hal tersebut,” katanya.

Keberadaan mobil SAPA diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menyediakan layanan perlindungan yang lebih dekat dengan masyarakat. Dengan langkah ini, Jakarta terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi perempuan dan anak.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Ikuti kami :

Tags

Related Post

Ads - Before Footer