Kunci Kemandirian Pangan Berada di Desa: Strategi Penguatan Ketahanan Pangan Nasional

Aliefmedia, Kemandirian pangan nasional sejatinya berakar di desa, yang menjadi ujung tombak penghasil pangan sekaligus penopang utama ketahanan pangan berkelanjutan. Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas),

Redaksi

Aliefmedia, Kemandirian pangan nasional sejatinya berakar di desa, yang menjadi ujung tombak penghasil pangan sekaligus penopang utama ketahanan pangan berkelanjutan. Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, menegaskan bahwa desa memiliki peran strategis dalam mendukung visi swasembada pangan.

Gambar Istimewa : sinpo.id

“Kami percaya kunci kemandirian pangan nasional itu berada di desa. Oleh karena itu, dalam menguatkan swasembada pangan, kami mendukung sepenuhnya inisiatif dari semua pihak yang mendorong produktivitas dan kemandirian pangan,” ujar Arief dalam keterangannya yang dikutip dari Antara.

Pemerintah, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, menjadikan ketahanan pangan sebagai prioritas utama dalam mendukung swasembada pangan. Untuk mewujudkan visi tersebut, penguatan desa sebagai basis utama kemandirian pangan menjadi salah satu langkah strategis yang dijalankan.

Desa sebagai Basis Ketahanan Pangan

Sebagaimana arahan Presiden Prabowo, swasembada pangan perlu dimulai dari tingkat desa, misalnya dengan membangun dan mengembangkan lumbung pangan masyarakat (LPM). Desa memiliki peran vital dalam memastikan ketersediaan cadangan pangan masyarakat yang berkelanjutan.

“Ini penting supaya cadangan pangan masyarakat desa selalu ada, sehingga hasil panen petani pun selalu terserap,” jelas Arief.

Hingga November 2024, Bapanas mencatat bahwa total LPM aktif di Indonesia mencapai 1.751 yang tersebar di 34 provinsi. Jawa Timur menjadi provinsi dengan jumlah LPM terbanyak, yakni 337 unit, disusul oleh Jawa Barat dengan 189 unit.

Di Kabupaten Subang, misalnya, telah dikembangkan program “Mitra Tani” yang bekerja sama dengan Perum Bulog. Program ini mencakup area pertanian seluas 100 hektare yang fokus pada penguatan cadangan pangan.

Manfaat Lumbung Pangan Masyarakat (LPM)

LPM tidak hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan hasil produksi petani, tetapi juga dilengkapi dengan fasilitas alat dan mesin pengolahan. Hal ini mendukung terciptanya Cadangan Pangan Masyarakat (CPM) yang menjadi bagian penting dari Cadangan Pangan Nasional. Dengan adanya CPM, masyarakat dapat lebih siap menghadapi masa paceklik, fluktuasi harga, maupun bencana alam.

Pangan Lokal sebagai Strategi Jangka Panjang

Selain pengembangan LPM, pemerintah juga mendorong pemanfaatan sumber daya lokal sebagai strategi jangka panjang untuk mendukung kemandirian pangan. Pangan lokal memiliki nilai strategis dalam upaya menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan.

“Kita akan dorong sepenuhnya pemanfaatan pangan lokal sebagai strategi jangka panjang dalam mendukung swasembada pangan. Ini telah sesuai amanat dalam Perpres 81 Tahun 2024,” terang Arief.

Arief juga menegaskan bahwa pengembangan lumbung pangan nasional menjadi salah satu fokus utama Presiden Prabowo. Dengan pendekatan ini, visi swasembada pangan diharapkan dapat menyentuh hingga ke tingkat desa, menjadikannya solusi konkret dalam menghadapi tantangan pangan di masa depan.

Desa: Pilar Ketahanan Pangan Nasional

Mengembangkan desa sebagai pusat kemandirian pangan adalah langkah strategis untuk menciptakan ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan. Dari pembangunan lumbung pangan hingga optimalisasi sumber daya lokal, upaya ini tidak hanya mendukung produktivitas petani, tetapi juga menjamin ketersediaan pangan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Dengan dukungan semua pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat desa, visi kemandirian pangan bukan hanya angan-angan, tetapi menjadi kenyataan yang memperkuat ketahanan pangan bangsa. Desa, sebagai ujung tombak, memiliki potensi besar untuk membawa Indonesia menuju swasembada pangan yang berkelanjutan.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Ikuti kami :

Tags

Related Post

Ads - Before Footer