Dinas Pendidikan DKI Jakarta Ajukan Tambahan Anggaran Rp 1,27 Triliun untuk KJP dan KJMU dalam APBD-P 2025

Aliefmedia, Jakarta – Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta berencana mengajukan penambahan anggaran sebesar Rp 1,27 triliun dalam APBD Perubahan (APBD-P) 2025 untuk program bantuan sosial pendidikan

Redaksi

Aliefmedia, Jakarta – Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta berencana mengajukan penambahan anggaran sebesar Rp 1,27 triliun dalam APBD Perubahan (APBD-P) 2025 untuk program bantuan sosial pendidikan Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU). Usulan ini diajukan seiring dengan meningkatnya jumlah penerima manfaat dari kedua program tersebut.

Gambar Istimewa: podme.id

Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sarjoko, menjelaskan bahwa tambahan anggaran ini diperlukan untuk mengakomodasi peningkatan jumlah penerima KJP Plus dan KJMU di tahun 2025. “Total tambahan anggaran untuk KJP Plus dan KJMU dalam APBD-P 2025 mencapai Rp1,274 triliun. Ini adalah angka yang akan kami dorong agar bisa masuk dalam APBD perubahan nantinya,” kata Sarjoko dalam keterangannya, Rabu (5/2/2025).

Rincian Penambahan Anggaran untuk KJP Plus dan KJMU

Menurut Sarjoko, alokasi tambahan Rp 1,27 triliun ini terdiri dari:

  • Rp 1,1 triliun untuk penambahan anggaran KJP Plus
  • Rp 75,74 miliar untuk penambahan anggaran KJMU

Penambahan ini dipicu oleh meningkatnya jumlah penerima manfaat. Saat ini, jumlah penerima KJP Plus mencapai 459.994 siswa, dan jumlah ini diusulkan bertambah menjadi 705.332 siswa. Sementara itu, penerima KJMU yang saat ini berjumlah 15.792 mahasiswa, diusulkan meningkat menjadi 20.000 mahasiswa.

“Karena jumlah penerima naik, otomatis kebutuhan anggaran juga meningkat. Total anggaran KJP Plus dalam APBD-P 2025 diperkirakan akan menjadi Rp 3,253 triliun,” ungkap Sarjoko.

Jadwal Pendaftaran dan Pencairan Dana KJMU 2025

Dinas Pendidikan DKI Jakarta telah menyusun jadwal pendaftaran dan pencairan dana untuk program KJMU 2025. Berikut rincian tahapannya:

  • Pendaftaran KJMU: Dibuka mulai 10-21 Maret 2025
  • Proses pemadanan data dan verifikasi: Berlangsung pada 12-31 Maret 2025
  • Pencairan dana KJMU Semester 1 Tahun 2025: Dijadwalkan pada awal Mei 2025

Dengan jadwal ini, diharapkan penerima manfaat bisa segera mendapatkan bantuan pendidikan tepat waktu.

Komitmen Pemprov DKI dalam Pendidikan Gratis dan Berkualitas

Program KJP Plus dan KJMU merupakan upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam memastikan pendidikan yang berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat. Dengan adanya penambahan anggaran ini, diharapkan lebih banyak siswa dan mahasiswa dari keluarga kurang mampu dapat melanjutkan pendidikan tanpa terkendala biaya.

Selain itu, Pemprov DKI terus berupaya meningkatkan efisiensi dalam penyaluran bantuan pendidikan, termasuk melakukan verifikasi ketat guna memastikan bantuan tepat sasaran.

Penambahan anggaran Rp 1,27 triliun dalam APBD-P 2025 yang diajukan oleh Dinas Pendidikan DKI Jakarta menjadi langkah strategis dalam memperluas cakupan penerima KJP Plus dan KJMU. Dengan tambahan dana ini, jumlah penerima program akan meningkat signifikan, memberikan kesempatan lebih luas bagi siswa dan mahasiswa dari keluarga kurang mampu untuk mendapatkan pendidikan berkualitas. Pemerintah berharap bahwa dengan peningkatan anggaran ini, akses pendidikan di Jakarta akan semakin merata dan inklusif.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Ikuti kami :

Tags

Related Post

Ads - Before Footer