Aliefmedia, Real Madrid harus menghadapi babak tambahan untuk memastikan kemenangan atas Celta Vigo dalam laga babak 16 besar Copa del Rey di Santiago Bernabeu, Jumat (17/1/2025) dini hari WIB. Carlo Ancelotti, pelatih Madrid, mengakui bahwa kelengahan timnya menjadi salah satu penyebab kebangkitan Celta Vigo.
Gambar Istimewa : bolaskor.com
Pertandingan dimulai dengan dominasi Madrid, yang berhasil unggul terlebih dahulu melalui gol Kylian Mbappe dan Vinicius Junior. Dua gol ini membawa Los Blancos memimpin 2-0 hingga memasuki 10 menit terakhir waktu normal. Namun, keunggulan tersebut sirna setelah Jonathan Bamba mencetak gol pada menit ke-83, disusul oleh gol penyama kedudukan dari Marcos Alonso di menit ke-91.
Kesalahan yang Membuka Jalan untuk Lawan
Carlo Ancelotti tidak menampik bahwa gol-gol yang terjadi di penghujung pertandingan merupakan hasil dari kesalahan yang seharusnya bisa dihindari. “Ketika pertandingan hampir selesai, kami memberikan dua gol dan laga kembali terbuka. Kami memainkan laga yang bagus hingga menit ke-70, bahkan sempat mencetak gol ketiga meski akhirnya dianulir karena offside,” ujar Ancelotti, dikutip dari situs resmi klub.
Menurutnya, gol kedua dari Celta Vigo adalah akibat kelalaian dalam penguasaan bola dan posisi bertahan yang buruk. “Kami keluar dari belakang dengan sangat buruk, dengan posisi yang buruk, dan itu memberikan mereka jalan kembali ke pertandingan. Kami berlatih untuk menghindari kesalahan-kesalahan semacam ini,” tambah pelatih asal Italia tersebut.
Reaksi Positif di Babak Tambahan
Meski situasi sempat kritis, Ancelotti memuji reaksi timnya di babak tambahan waktu. Para pemain Real Madrid berhasil merebut kembali momentum dan menunjukkan karakter juara. Gol kemenangan akhirnya dicetak oleh Eduardo Camavinga di menit ke-112, memastikan langkah Madrid ke babak perempat final Copa del Rey.
“Reaksi tim di babak tambahan bagus. Pada akhirnya semuanya berjalan baik,” kata Ancelotti. Ia juga menekankan pentingnya menjaga konsentrasi hingga peluit akhir berbunyi, terutama dalam pertandingan yang berlangsung di kompetisi seketat Copa del Rey.
Pelajaran Penting untuk Laga Berikutnya
Pertandingan ini menjadi pengingat bagi Real Madrid untuk tetap fokus sepanjang laga, terutama saat berada di menit-menit krusial. Ancelotti berharap bahwa timnya dapat belajar dari kesalahan ini dan tampil lebih solid di pertandingan mendatang.
Real Madrid saat ini tengah mengejar berbagai gelar di musim 2024/2025, termasuk La Liga, Copa del Rey, dan Liga Champions. Konsistensi permainan dan mentalitas juara menjadi kunci utama bagi Los Blancos untuk terus bersaing di level tertinggi.
Kemenangan atas Celta Vigo memang menunjukkan ketangguhan Real Madrid, tetapi juga memperlihatkan kelemahan yang harus segera diperbaiki. Dengan jadwal yang padat dan tekanan tinggi, Carlo Ancelotti perlu memastikan timnya tetap berada dalam performa terbaik. Dukungan dari para penggemar di Santiago Bernabeu tentu akan menjadi motivasi tambahan bagi Los Blancos untuk terus melaju di kompetisi ini.
Mampukah Real Madrid mempertahankan performa mereka dan meraih trofi di akhir musim? Hanya waktu yang akan menjawab, tetapi satu hal yang pasti, pelajaran dari laga melawan Celta Vigo ini tidak akan dilupakan begitu saja.
